Tutup Iklan X

BKN Apresiasi Pemkab Banyuwangi, Satu-satunya Penyelenggara SKD CPNS Mandiri di Jatim

Kepala Kantor Regional II BKN Surabaya, Darmuji, bersama PJ Sekda Banyuwangi, Guntur Priambodo. Saat Kunjungi Kantor BKPP Banyuwangi. Kamis (31/10). Foto : Juwita Banyuwangihits

BANYUWANGIHITS.ID – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi sukses menggelar ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2024 secara mandiri. Kepala Kantor Regional II BKN Surabaya, Darmuji, memberikan apresiasi atas pelaksanaan ujian ini yang dilakukan secara mandiri oleh Pemkab Banyuwangi.

Hal ini disampaikan Darmuji saat melakukan kunjungan ke lokasi ujian di Kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Banyuwangi pada Kamis (31/10), didampingi oleh Pj. Sekda Banyuwangi, Guntur Priambodo.

“Banyuwangi adalah satu-satunya daerah di Jawa Timur yang menyelenggarakan ujian secara mandiri. Kami mengapresiasi langkah ini,” ungkap Darmuji.

Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan ujian mandiri ini dilakukan menggunakan anggaran daerah Pemkab Banyuwangi, berbeda dengan daerah lain di Jawa Timur yang biasanya bergabung dalam ujian terpusat dengan biaya dari BKN.

“Daerah lain biasanya mengikuti ujian di kota besar seperti Surabaya atau Malang. Dengan pelaksanaan di Banyuwangi, BKN terbantu dalam menyediakan akses ujian yang lebih dekat bagi pelamar CPNS di daerah tersebut,” tambah Darmuji.

Baca juga :  Puluhan Glondongan Kayu Jati Ilegal Diamankan Petugas Gabungan

Darmuji juga menambahkan bahwa ujian berjalan lancar tanpa kendala. Fasilitas yang disiapkan, seperti komputer dan jaringan, sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan untuk sistem ujian berbasis komputer atau CAT.

“Kami juga mendapat dukungan dari tim Banyuwangi mulai dari proses registrasi hingga verifikasi peserta ujian, sehingga tim BKN dapat fokus mengawasi jalannya ujian,” ujarnya.

Pj Sekda Guntur Priambodo menyampaikan bahwa Banyuwangi telah melaksanakan ujian SKD mandiri sejak tahun 2017 untuk CPNS dan sejak 2012 untuk PPPK.

Tahun ini, ujian SKD CPNS di Banyuwangi dimulai pada Rabu (30/10) dan akan berlanjut hingga Senin (4/11).

“Kerja sama dengan BKN sangat baik, mereka memberikan arahan serta hadir langsung untuk mengawasi dan mendampingi proses ujian di sini,” ungkap Guntur.

Sementara itu, Kepala BKPP Banyuwangi, Ilzam Nuzuli, menyebutkan bahwa ada 2.074 pelamar yang lolos seleksi administrasi untuk CPNS di Banyuwangi, dengan 89 formasi yang tersedia, termasuk formasi tenaga kesehatan dan teknis.

Baca juga :  Perjuangkan Budaya dan Ekonomi Kearifan Lokal DPR RI Dina Lorenza Kunjungi Pengrajin Barong

“Dari total pelamar, sebanyak 1.744 orang mengikuti ujian di lokasi kami, sementara 320 lainnya mengikuti ujian di kota lain,” jelas Ilzam.

Pelaksanaan ujian menggunakan metode CAT, dengan 400 peserta mengikuti ujian setiap hari di Kantor BKPP Banyuwangi, dibagi menjadi empat sesi, masing-masing dengan 100 peserta.

“Kami menyediakan 100 komputer untuk pelaksanaan CAT, sehingga setiap sesi dapat disesuaikan dengan jumlah perangkat yang ada,” tutup Ilzam. (Redaksi)