Kampanyekan Politik Riang Gembira, Caleg DPR RI Jatim III PSI Abdul Ghoni Ikuti Senam Bersama Warga
Banyuwangihits.id – Partai Soldaritas Indonesia (PSI) selalu memilik keunikan tersendiri dalam berpolitik. Pesan politik riang gembira terus disampaikan PSI pada masyarakat Indonesia.
Salah satunya Caleg DPR RI Jatim III nomer urut 2, Abdul Ghoni, saat mengikuti senam bersama ibu-ibu dan Pemuda Desa Tambong, di Desa Tambong, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, Jawa Timur, juga turut terus mengkampanyekan politik riang gembira dimanapun berada.
“Seperti kata ketum kami, berpolitik harus riang gembira,” ucap Abdul Ghoni, Minggu (24/12/23).
Mantan Ketua PMII Kabupaten Banyuwangi tersebut mengatakan, anak muda dan ibu-ibu juga bagian dari terwujudnya generasi emas di Tahun 2045 mendatang. PSI pun konsisten untuk terus mendorong program Presiden Jokowi, menuju Generasi Emas Indonesia mendatang.
“Generasi Emas merupakan harapan masyarakat Indonesia, mari kita dukung Pak Jokowi tentunya dengan mencoblos PSI nomer 15. Kalau Caleg DPR RI Dapil Jatim III, Banyuwangi, Situbondo, dan Bondowoso, ya nomer 2 Abdul Ghoni, “ kata Pemuda yang juga mantan Ketua PMII Jawa Timur priode 2018-2020.
Di tempat yang sama, salah satu Pemuda Desa Tambong mengaku PSI merupakan tempat yang tepat untuk ruang berpolitik anak muda. Selain terus mengkobarkan politik santun, santai, dan riang gembira, PSI juga konsisten dalam memperjuangan aspirasi rakyat hingga kursi Legislator.
“Kalau ingin punya wadah Politik khususnya anak muda dan Ibu-ibu, ya ayo coblos PSI nomer 15,” jawab Tomy.
Masih Tomy, terlebih program PSI realistis dan sangat pro rakyat, yakni BPJS gratis. Pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat Desa Tambong khususnya dan Banyuwangi umumnya untuk mencoblos PSI di pemilihan Umum 14 Febuari 2024 mendatang.
“Kalau saya sudah cocok dengan PSI dan Calegnya DPR RI Abdul Ghoni. Makanya nanti kita coblos DPR RI Jatim III nomer urut 2 Abdul Ghoni,” imbuhnya.
Meski hanya senam bersama, namun kegembiraan dari seluruh peserta terus mewarnai kegiatan tersebut. Hal itu juga menunjukkan politik riang gembira perlahan terbangun dan tertanam di kalangan masyarakat bawah Banyuwangi. (Redaksi)
