Serpihan Perahu Ditemukan Di Pesisir Pantai, Keberadaan Awak Kapal Masih Misterius

Banyuwangihits.id – Serpihan kayu yang diduga merupakan rangkaian perahu nelayan telah ditemukan di pesisir pantai Trianggulasi, kawasan Taman Nasional Alas Purwo (TNAP) Dusun Kutorejo, Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, Rabu (29/5) sekitar pukul 08.30 WIB.

Dalam serpihan berwarna putih kombinasi biru tersebut bertuliskan Sampoerna. Adalah Muhajir (56) petugas TNAP yang pertama kali menemukannya saat melakukan patroli. Kronologi bermula saat Muhajir melaksanakan patroli di sepanjang pantai Alas Purwo. Sesampainya di Blok Sungklon Ombo, Pantai Trianggulasi, ia menemukan serpihan perahu memgapung di pinggir pantai.

Muhajir pun langsung melaporkan penemuan tersebut ke kelompok nelayan yang berada di wilayah kandang perahu milik Katiman (51). Namun Katiman menyebut bahwa tidak ada anggota kelompoknya yang memiliki ciri-ciri seperti yang disebutkan, selanjutnya ia menyebarkan informasi penemuan tersebut melalui status WA.

Menurut Kasatpolairud Polresta Banyuwangi, AKP Nyoman Ardita, dugaan sementara serpihan tersebut adalah perahu milik nelayan yang hancur akibat diterjang ombak besar saat melaut.

“Saat ini memang kondisi gelombang air laut di sekitar Laut Jawa sedang tinggi, dan cuaca kurang bersahabat. Sehingga besar kemungkinan bahwa serpihan itu milik kapal nelayan yang diterjang ombak,” ujar AKP Nyoman Ardita saat dimintai keterangan.

Saat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, diketahui bahwa perahu tersebut adalah milik Nur Waras, nelayan asal Desa Grajakan Banyuwangi, dan di awaki oleh Sugik. Namun hingga saat ini awak kapal perahu tersebut belum diketahui keberadaanya dan masih dilakukan pencarian oleh pihak-pihak terkait. (DIN/CUS)