889 Personel Diturunkan Operasi Ketupat Semeru 2022
BANYUWANGIHITS.ID – Persiapan menjelang Hari Raya Idul Fitri terus dipersiapkan oleh Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi.
Kamis (12/04/2022) di Gedung Rupatama Wira Pratama Polresta Banyuwangi digelar Rapat Koordinasi dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2022.
Rapat koordinasi ini digelar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan juga penggunaan masker. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Kapolresta Banyuwangi menuturkan jika Rapat Koordinasi Ops Ketupat Semeru 2022 ini merupakan bentuk awal meninjau kesiapan tim gabungan untuk mengamankan mudik lebaran 2022.
“Kami menggelar Rakor dengan sejumlah instansi samping adalah bagian dari kesiapan kami untuk mengamankan mudik lebaran tahun ini dimana peraturan sudah dilonggarkan yakni yang mudik harus sudah divaksin booster,” ujar Kombes Pol Nasrun.
Polresta Banyuwangi beserta seluruh jajaran TNI, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya melaksanakan operasi dalam bentuk operasi kepolisian terpusat dengan sandi Ketupat Semeru 2022.
“Operasi Ketupat Semeru 2022 digelar selama 12 hari di seluruh Indonesia mengedepankan giat preemtif, preventif yang didukung giat Gakkum dan Banops dalam rangka mendukung bijak pemerintah guna mencegah penyebaran wabah Covid-19,” jelas Kapolresta Banyuwangi.
Kapolresta menambahkan, pihaknya akan terus memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi dan terus mengajak masyarakat Banyuwangi untuk mensukseskan vaksin booster agar bisa tetap aman dan selamat serta bisa berkumpul bersama keluarga besar di rumah saat perayaan Idul Fitri.
“Polresta Banyuwangi melaksanakan kegiatan KRYD (Kegiatan Razia Yang Ditingkatkan) pra maupun pasca Idul Fitri untuk memberikan dukungan kebijakan pemerintah melaksananakan himbauan pencegahan Covid-19,” katanya.
Kapolresta menambahkan bahwa dalam Operasi Ketupat Semeru tahun ini pihaknya telah menyiapkan 889 personel yang terdiri dari 420 personel Polresta Banyuwangi, 30 Brimob, 90 TNI dan 379 stake holder terkait lainnya.
“Obyek pengamanan sebanyak 222 obyek, 6 terminal, 36 tempat wisata, 8 stasiun, 3 pelabuhan, 1 Bandara, 147 masjid, 8 pusat perbelanjaan,” imbuh Kombes Nasrun Pasaribu.
Sementara itu Pos Pam dan Pos Yan akan di tempat di 19 titik antara lain, Pos Pam wongsorejo, Pos Yan Pelabuhan ASDP Ketapang, Pos Pam Licin, Pos Pam Kalibaru, Pos Yan Stasiun Ketapang, Pos Pam Kota, Pos Pam Rogojampi, Pos Pam Cluring, Pos Pam Gambiran, Pos Pam Genteng, Pos Yan GWD, Pos Yan Bandara, Pos Yan Glagah, Pos Yan Songgon, Pos Yan Sempu, Pos Yan Glenmore, Pos Yan Purwoharjo dan Pos Yan Pulau Merah.
“Kami juga sudah memetakan dan mendatakan daerah rawan Laka, rawan kemacetan dan rawan pelanggaran lalu lintas serta rawan bencana, sekaligus telah dipersiapkan skenario penanganan terhadap hal-hal tersebut apabila nantinya terjadi di lapangan bagaimana langkah antisipasi dan penanganannya,” tutup Kapolresta Banyuwangi. (DIN/YAT)
