Tutup Iklan X

Banjir Bandang di Kalibaru Akibatkan Kereta Api Tawangalun Tak bisa Melintas Menuju Banyuwangi

Redaksi Banyuwangihits.id

BANYUWANGIHITS.ID – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan permohonan maaf atas adanya gangguan perjalanan kereta api yang terjadi di wilayah Daop 9 Jember.

Gangguan ini akibat tingginya curah hujan di wilayah Kalibaru sehingga mengakibatkan banjir pada Kamis (03/11/22) malam.

“Kami atas nama Manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat banjir yang menggenangi jalur kereta api lintas Mrawan – Kalibaru, Kab. Banyuwangi,” ujar Plt Manager Hukum dan Humas Daop 9 Jember Azhar Zaki Assjari.

Jalur kereta api lintas Mrawan – Kalibaru tepatnya pada Km 36-37 sempat tergenang banjir. Tapi pukul 22.00 WIB genangan air sudah surut atau berada di bawah kop rel.

Banjir yang merendam sejumlah ruas jalur rel tersebut merupakan dampak dari meningkatnya debit aliran sungai dan tingginya curah hujan di wilayah utara Kalibaru, Banyuwangi.

Akibatnya lokasi tersebut sempat tak dapat dilalui oleh KA Tawangalun yang tertahan di Stasiun Kalisat Kabupaten Jember. KA Tawangalun melayani relasi Malang Kota Lama – Ketapang Banyuwangi.

Baca juga :  Ratusan Personel Kepolisian Amankan Etape Penutup Kejurnas Road Race 2025 di Banyuwangi

Setelah air surut dan tidak menggenangi jalur KA, petugas akan segera melakukan pemeriksaan dan perbaikan. Karena ada balas batu kricak yang gogos akibat terbawa arus air. KA Tawangalun bahkan tertahan dan mengalami kelambatan kurang lebih 180 menit atau 3 jam.

Penumpang KA yang akan naik dari Stasiun Kalibaru dan menuju arah Stasiun Ketapang sempat diarahkan naik moda transportasi lain.

Bagi yang sudah memesan tiket dan tidak melanjutkan perjalanannya dengan kereta api dapat melakukan pembatalan melalui loket pembatalan yang terdapat di stasiun.

Pembatalan tiket karena KA batal atau mengalami kelambatan lebih dari 60 menit akan dikembalikan 100 persen. (RED/YAT)