Tutup Iklan X

Cerita di Balik Toyota Calya Diungkap Pengemudi Feroza

Redaksi Banyuwangihits.id

BANYUWANGIHITS.ID – Ternyata mobil yang terperosok ke dalam parit di persawahan Dusun Kaligoro, Desa Sukamaju, Kecamatan Srono itu terlibat aksi kejar – kejaran dengan mobil Ferosa.

Gendut Fegab, pengemudi Feroza menceritakan kronologi bagaimana Toyota Calya P 1973 WO itu terperosok ke dalam parit dan ditinggal begitu saja oleh sopirnya.

“Kejadian tabrak lari itu di depan saya. Toyota Calya itu berusaha mendahului mobil di depannya. Tiba – tiba ada pengendara motor sedang berboncengan hendak berbelok ditabrak oleh mobil itu,” ungkap Gendut Fegab.

Peristiwa itu terjadi di Desa Sraten, Kecamatan Cluring pada Kamis 10 Februari 2022 sekitar pukul 20.00 WIB malam.

Korban yang tertabrak mobil Toyota Calya itu sampai terjungkal ke jalan.

Bukannya berhenti, pengemudi Toyota Calya itu justru tancap gas dari TKP di Desa Sraten, Kecamatan Cluring. Karena itu, lanjut Gendut Fegab, dirinya berusaha mengejar.

“Saya ikuti terus mobil warna putih itu sampai Kampung Gurami Desa Sukamaju. Kita sempat kehilangan jejak karena ada mobil mundur,” kisahnya.

Baca juga :  Balita Terpeleset dan Hanyut di Sungai Sobo saat Bermain, Tim SAR Lakukan Pencarian Intensif

Pada Jumat 11 Februari 2022 beredar kabar mobil yang melarikan diri dari peristiwa tabrak lari terperosok di parit.

Kendaraan yang terlibat tabrak lari itu telah dievakuasi oleh warga bersama petugas dari TKP. Kini mobil Toyota Calya tersebut telah diamankan di Polsek Srono.

“Barang bukti sudah di Polsek, kita amankan. Karena berkaitan dengan laka kita limpahkan ke Unit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi,” terang Kapolsek Srono AKP Junaidi.

Mobil warna putih dengan Nopol P 1973 WO tersebut sempat membuat geger warga Dusun Kaligoro, Desa Sukamaju. Pasalnya, mobil itu ditinggal begitu saja dalam kondisi terperosok ke dalam parit (RED/YAT).