G-20 Pengawasan Pelabuhan Diperketat

BANYUWANGIHITS.ID – Pengawasan Pelabuhan ASDP Ketapang dan Pelabuhan Rakyat di Banyuwangi mulai diperketat.
Babinsa di Banyuwangi, Jawa Timur, dikerahkan untuk membantu pengawasan dan memperketat pelabuhan rakyat.
Kawasan pelabuhan rakyat dan pesisir Banyuwangi diperketat khususnya desa – desa yang bersinggungan dengan perairan Selat Bali.
Pengerahan Babinsa dalam pengawasan pelabuhan rakyat ini karena Indonesia akan menjadi tuan rumah G-20 di Bali.
Jajaran TNI mengerahkan personel Babinsa untuk memperketat pengawasan pelabuhan rakyat untuk mencegah kelompok pengacau menyelinap ke Bali selama G-20.
Mereka dibantu personel polisi melakukan penyekatan pelabuhan di sepanjang pesisir Banyuwangi. Baik pelabuhan besar seperti Ketapang dan pelabuhan rakyat. Sehingga, jika kemungkinan munculnya kelompok pengacau bisa terdeteksi dengan cepat.
“Kami minta ke seluruh unsur Kodim, terutama Babinsa mengawasi desa masing-masing untuk menciptakan stabilitas keamanan jelang G-20,” kata Komandan Korem (Danrem) 083/Baladhika Jaya, Kolonel (Inf) Yudhi Prasetyo.
Banyuwangi yang bersinggungan dengan Bali menjadi salah satu titik pengamanan perhelatan G-20. Namun, model pengamanannya hanya imbangan. Meski begitu, pengamanan tetap dibuat esktra ketat.
Bersama jajaran Polri dan unsur terkait, pengamanan akan digelar jauh hari sebelum even internasional itu digelar, sekitar Oktober mendatang.
“Untuk pengamanan, kita optimalkan pasukan yang ada di Kodim Banyuwangi, tentunya melibatkan unsur terkait,” jelasnya.
Selain pelabuhan rakyat, pengamanan juga menyasar Bandara Banyuwangi. Karena dekat dengan Bali, tak menutup kemungkinan bandara ini akan dipakai delegasi asing untuk mendarat atau hanya sekadar parkir pesawat. (RED/YAT)