Pesan Secarik Kertas Tentang Agama Farel Prayoga, Viral Setelah Dibaca

BANYUWANGIHITS.ID – Mengenai secarik kertas dari panitia pengajian akbar yang menjelaskan soal agama Farel Prayoga diungkap oleh Teddy UT.
Sebetulnya pemberitahuan lewat secarik kertas itu dikirim kepada Gus Miftah agar tidak melanjutkan lagi pertanyaannya soal mengaji.
“Begitu mendapat informasi dari Panitia pengajian bahwa Farel Prayoga non muslim, akhirnya Abah (Gus Miftah) memberi nasihat agar tetap taat dan tekun beribadah apapun agamanya. Jadi Abah tidak intervensi,” tegas Teddy UT.
Tak disangka masalah agama yang dianut penyanyi cilik Farel Prayoga mendadak viral di media sosial setelah potongan videonya beredar.
Dalam potongan video itu menggambarkan pertemuan penyanyi cilik Farel Prayoga dengan penceramah asal Jogjakarta, Gus Miftah, di atas panggung pengajian akbar.
Momen itu terjadi sebelum tanggal 5 Oktober 2022. Gus Miftah dan Farel Prayoga sama – sama diundang oleh panitia pengajian akbar di Dusun Blangkon, Desa Kebaman, Kecamatan Srono.
Potongan video itu kemudian viral setelah Gus Miftah bertanya kepada Farel Prayoga sampai juz berapa ngajinya. Jawaban penyanyi cilik tersebut membuat kaget penceramah asal Jogjakarta tersebut.
Singkat cerita kemudian Gus Miftah menerima secarik kertas dari panitia pengajian akbar itu yang menginformasikan bahwa Farel Prayoga non muslim.
Inilah yang kemudian membuat potongan video itu viral dan trending dalam mesin pencarian. Karena Farel Prayoga tidak secara tegas menjawab agama yang dianutnya dan pilih menggunakan diksi bahwa agama itu privasi.
Selanjutnya, Gus Miftah menasihati Farel Prayoga dengan kalimat bijak agar tetap taat dan tekun beribadah apapun agama yang dianutnya.
Ternyata Gus Miftah tidak menduga perbincangannya dengan penyanyi cilik Farel Prayoga tentang ngaji dan agama yang dianutnya di atas panggung pengajian bakal viral.
Menurut pendamping Gus Miftah yang selalu mengiringi ketika ceramah di Banyuwangi, Teddy Anugrianto, pertemuan antara Gus Miftah dan Farel Prayoga di atas panggung pengajian akbar itu tanpa disengaja.
“Kami memang dapat informasi dari panitia jika dalam pengajian akbar di Dusun Blangkon, Desa Kebaman, Kecamatan Srono itu bakal dihadiri Farel Prayoga. Setahu kami Farel nyanyi menghibur jamaah pengajian dulu, baru kemudian diisi ceramah agama,” beber Teddy Anugrianto.
Ternyata yang terjadi berbeda. Farel Prayoga yang datang di kawal Banser tiba – tiba naik ke panggung pengajian. Kemudian oleh Gus Miftah diminta memimpin sholawat untuk mengiringi petugas pembawa surban yang keliling menampung sedekah dari jamaah pengajian.
“Sholawatnya bagus, enak didengar. Itu Abah (Gus Miftah) yang meminta agar Farel Prayoga melantunkan sholawat mengiringi petugas surban keliling penampung sedekah,” imbuhnya.
Kemudian terjadilah komunikasi antara Gus Miftah dan Farel Prayoga yang selanjutnya potongan percakapannya viral di media sosial.
“Jadi Abah (Gus Miftah) itu spontan, menyapa Farel Prayoga yang kini viral dan terkenal. Abah itu senang karena Farel Prayoga penyanyi cilik terkenal yang punya etika baik,” papar pria yang kerap disapa Teddy UT yang saat itu berada di lokasi. (RED/YAT)