Tutup Iklan X

Polemik Panjang Pembangunan Masjid di Cluring, Kendala Ijin Serta Diprotes Warga

Pembangunan Masjid di Kecamatan Cluring yang Menuai Penolakan dari Warga Dusun Krajan, Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Kamis (03/11). Jaenudin/Banyuwangihits.id

BANYUWANGIHITS.ID – Pembangunan Masjid di Kecamatan Cluring yang akan dilanjutkan lagi menuai penolakan dari warga Dusun Krajan, Desa Sraten, Kecamatan Cluring.

Mendengar pembangunan Masjid AL Furqon hendak berlanjut, puluhan warga berkumpul di halaman Masjid Baitul Muhsinin.

Forpimka Cluring pun langsung menuju lokasi pembangunan Masjid AL Furqon. Camat Cluring Henry Suhartono mengatakan kepada panitia pembangunan Masjid AL Furqon jika ijin belum selesai.

“Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Banyuwangi sudah mengeluarkan pernyataan dan semua harus mengikuti regulasi yang ada,” pintanya.

Camat Cluring pun mengingatkan kembali pertemuan SKPD terkait juga FKUB dan Kemenag Banyuwangi di Dinas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Banyuwangi.

“Sebelum Persetujuan bangunan Gedung (PBG) Masjid Furqon keluar, tolong tidak ada aktivitas lagi. Kalau ada aktivitas pekerjaan bangunan Satpol PP Banyuwangi yang akan bertindak,” serunya.

Semua ini untuk menjaga kondusifitas di wilayah Desa Sraten, Kecamatan Cluring. Masyarakat yang pro dan kontra agar saling menahan diri.

Baca juga :  Kecelakaan Beruntun Libatkan Truk Isuzu, Toyota Hiace dan Honda Vario di Ketapang Banyuwangi

Kapolsek Cluring AKP Agus Priono meminta warga yang berkumpul segera membubarkan diri dan kembali beraktivitas.

“Semua ini untuk menjaga kondusifitas dan kenyamanan di wilayah Dusun Krajan, Desa Sraten,” tegasnya. (DIN/YAT)