Polisi Banyuwangi Siaga di Kalibaru, Imbas Teror di Desa Mulyorejo – Jember

BANYUWANGIHITS.ID – Polda Jawa Timur telah menerjunkan personel Brimob untuk memback-up Polres Jember menetralisir serta memetakan lokasi pengerusakan yang terjadi di lokasi tersebut.

Peristiwa teror yang terjadi di Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo ini terjadi di Padukuhan Patungrejo dan Padukuhan Dampikrejo.

Beberapa rumah warga, sepeda motor dan mobil ikut dibakar oleh sejumlah orang tak bertanggung jawab.

Pasca aksi teror susulan yang disertai pengerusakan dan pembakaran rumah di Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, polisi di Banyuwangi ikut siaga.

Polda Jawa Timur mengambil langkah tegas dengan membentuk tim gabungan berjumlah 52 personel terdiri dari Polres Jember 30 anggota dan dibantu Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim 22 personel.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto menegaskan bahwa kejadian teror yang dilakukan oleh OTK ini terjadi di dua padukuan saja.

“Kami luruskan, kerusuhan atau aksi teror itu terjadi di Dusun Baban Timur yakni Padukuhan Patungrejo dan Padukuhan Dampikrejo, tidak sampai merembet ke dusun lainnya. Jadi kerusuhan bukan terjadi di seluruh Desa Mulyorejo,” terang Kombes Dirmanto.

Imbas dari peristiwa itu, personel Polresta Banyuwangi juga diterjunkan untuk membantu pengamanan di wilayah perbatasan antara Jember – Banyuwangi, tepatnya di wilayah Kecamatan Kalibaru.

Sejumlah personel polisi dari sejumlah polsek terlihat berdatangan di Polsek Kalibaru untuk membantu pengamanan wilayah perbatasan.

Kapolsek Srono AKP Ahmad Junaidi menjelaskan, anggota Polsek Srono juga mendapat tugas BKO pengamanan di wilayah Kalibaru.

“Malam ini kita dapat tugas BKO di Kalibaru. Semua personel konsentrasi di Polsek Kalibaru,” ungkapnya. (RED/YAT)