Wisatawan Wajib Tahu, Harga Tiket Masuk Destinasi Wisata di Banyuwangi Bakal Naik

BANYUWANGIHITS.ID – Harga tiket masuk sejumlah destinasi wisata di Banyuwangi dikabarkan bakal naik jelang Natal dan Tahun Baru.
Kabar kenaikan harga tiket masuk sejumlah destinasi wisata jelang libur Natal dan Tahun Baru ini dibenarkan oleh Ketua Asosiasi Pokdarwis Banyuwangi (APB) Abdul Azis.
Rencana kenaikan harga tiket masuk menuju destinasi wisata jelang libur Natal dan Tahun Baru ini sudah dibahas dalam pertemuan internal Asosiasi Pokdarwis Banyuwangi.
Angka kenaikan harga tiket masuk destinasi wisata di Banyuwangi itu diperkirakan mencapai kisaran 50 persen dari harga sebelumnya.
“Rata – rata harga tiket masuk ke destinasi wisata di Banyuwangi ini Rp 5000 dan akan kita naikan menjadi Rp 7.500 atau 50 persen,” papar Abdul Azis.
Wacana kenaikan harga tiket masuk tersebut tidak hanya berlaku saat libur Natal dan Tahun Baru saja. Ini akan berlaku secara permanen.
“Pengurus APB sudah sepakat tapi belum final dan akan kita bahas lagi dalam Jambore Pokdarwis di Pulau Merah pada 15-16 Desember 2022,” terang Ketua APB Abdul Azis.
Tidak semua destinasi wisata di Banyuwangi bakal mengalami kenaikan harga tiket masuk. Itu hanya berlaku bagi destinasi wisata yang telah maju.
Untuk destinasi wisata kategori rintisan dan berkembang harga tiket masuk tidak mengalami perubahan. Sebab rencana kenaikan ini digagas untuk pemerataan tingkat kunjungan wisatawan.
“Ini untuk membantu pertumbuhan destinasi wisata rintisan dan berkembang semisal Pantai Bimorejo. Karena di Kecamatan Wongsorejo ada Bunder dan GWD, wisatawan larinya akan kemari (Bunder dan GWD). Biar Pantai Bimorejo dilirik wisatawan maka yang sudah maju kita naikan,” katanya.
Di Banyuwangi, destinasi wisata yang bergabung dengan Asosiasi Pokdarwis Banyuwangi berjumlah hampir 100 objek wisata.
Dari jumlah itu destinasi wisata yang masuk kategori maju baru sekitar 20 persen saja. Diperkirakan yang bakal mengalami kenaikan harga tiket masuk antara 10-15 destinasi wisata. (RED/YAT)