Gara-gara Pengemudi Mobil Tak Mau Mengalah di Perlintasan KA, Truk Muat Kayu Terguling

Banyuwangihits.id – Truk pengangkut kayu yang terguling di perlintasan kereta api Stasiun Temuguruh sempat mengganggu perjalanan kereta api di Dusun Klontang RT 02 RW 02, Desa Gendoh, Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi, Rabu (09/08/23).
“Kecelakaan terjadi sekitar pukul lima lebih lima menit sore,” ujar Kapolsek Sempu AKP Karyadi saat ditemui Jurnalis Banyuwangihits di kantornya.
AKP Karyadi mengatakan, pengemudi truk bernopol W 8068 CB yakni Suhardi (69) warga Dusun Ngrancangang RT 03 RW 01, Desa Wonojoyo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Kapolsek Sempu menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, kronologi bermula saat palang pintu perlintasan di TKP ditutup dikarenakan Kereta Api (KA) Probowangi dari Stasiun Temuguruh tujuan Surabaya melintas sekitar pukul 17.00 WIB.
Saat palang pintu perlintasan dibuka, para pengendara berebut melintas. Truk yang melintas dari arah utara menuju selatan, bersamaan dengan kendaraan roda empat dari arah selatan menuju utara.
Kendaraan roda empat yang tidak mau mengalah meski sudah diberi kode oleh sopir membuat truk mengambil haluan kiri dan menyebabkan roda belakang truk masuk ke parit.
“Setelah roda masuk parit, truk yang mengangkut kayu sengon dari daerah Songgon menuju Kabupaten Gresik tersebut terguling,” terang Kapolsek Sempu.
Pihak Polsek Sempu yang mendapat laporan segera menuju TKP untuk mengevakuasi bangkai truk. Dalam proses evakuasi dan pengaturan pengguna jalan, Polsek Sempu berkoordinasi dengan Unit Lantas Polsek Genteng, anggota Koramil Sempu, PT KAI, serta masyarakat.
“Berkat kerja sama semua pihak terkait, sekitar pukul setengah dua belas malam, truk berhasil dipindahkan, begitu pula kayu yang beserakan di area perlintasan,” pungkas AKP Karyadi. (IND/DIN)