Tutup Iklan X

Gelar Pameran dengan Sajikan Banyuwangi tempo doloe

Berbagai Barang Kuno Peninggalan Jaman Dahulu Dipamerkan di Pameran Purbakala Kab. Banyuwangi. (Foto : Ganda Banyuwangihits.id)

BANYUWANGIHITS.ID – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (DISBUDPAR) Kabupaten Banyuwangi, gelar pameran kepurbakalaan sebagai wujud pelestarian peninggalan sejarah di massa lampau. Dalam hal ini, barang-barang kuno yang di pamerkan adalah barang antik pada jaman purbakala, kerajaan maupun di jaman kemerdekaan. Barang kuno ini merupakan tonggak peninggalan sejarah massa lalu yang harus di lestarikan dan dirawat.

Barang-barang antik yang di pamerkan berupa televisi, radio, mesin jahit, telepon, meja dan kursi, toples, alat penggiling es, timbangan pos, proyektor kuno, uang kuno dan bokor.Untuk barang antik di massa kerajaan berupa keris, tombak, kepeng dan artefak. Selama 3 hari barang-barang kuno ini akan di pamerkan di stan halaman kantor Disbudpar.

Vitron salah satu pengunjung pameran kepurbakalaan mengatakan bahwa dirinya sangat senang sekali bisa melihat barang-barang yang umurnya sudah puluhan tahun hingga ratusan tahun, yang kondisinya masih berfungsi dan terawat. Selain itu, kami juga di suguhkan sejarah Banyuwangi tempo doloe melalui foto-foto klasik Banyuwangi, daftar nama Bupati hingga kereta kencana yang terpampang rapi di museum Blambangan.

Baca juga :  Diduga Alami Depresi Karena Sakit, Seorang Pria Nekat Akhiri Hidup

“Berharap, pameran seperti ini harus sering-sering di adakan agar generasi muda sekarang bisa tau sejarah tentang barang barang kuno, “harapnya.

Kepala Disbudpar Banyuwangi, M Yanuarto Bramuda menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan meningkatkan minat masyarakat untuk bisa memahami tentang kisah sejarah barang kuno, yang sudah ada mulai puluhan hingga ratusan tahun yang lalu. Kabupaten Banyuwangi sendiri mempunyai banyak kisah sejarah peninggalan jaman kuno.

“ Maka dari itu, banyak barang-barang kuno bersejarah peninggalan jaman kerajaan yang di temukan disini,” jelas M. Yanuarto Bramuda Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Banyuwangi.

Bram panggilan akrabnya menambahkan, kami menyelenggarakan pameran ini guna untuk menarik wisatawan untuk hadir kembali berwisata ke Banyuwangi.  Nantinya, di museum Blambangan, wisatawan akan kami suguhkan sejarah tempo doloe Banyuwangi seperti foto-foto klasik, penemuan benda-benda bersejarah, batik kuno khas Banyuwangi dan pengunjung juga kami ajak ke pusat informasi geopark.

Baca juga :  Alami Laka Tunggal Truk Box Bernopol P 8436 VH Terguling di Kecamatan Gambiran

“Tetapi, yang terpenting anak cucu kita harus di ceritakan kisah-kisah sejarah kebudayaan Banyuwangi, agar bisa mengerti dan memahami tentang kisah sejarah yang pernah ada”.imbuhnya

Selain pameran barang antik, acara ini juga di balut beragam kesenian tradisional Banyuwangi.(GANDA/DIK)