Idhul Adha Didepan Mata, Pemkab Banyuwangi Mulai Cek Kesehatan Hewan Kurban

Banyuwangihits.id – Menjelang Idhul Adha yang jatuh pada Senin (17/6) yang akan datang, Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Banyuwangi mulai lakukan pemeriksaan terhadap kesehatan hewan kurban di seluruh peternakan dan lapak pedagang yang tersebar di Banyuwangi, Selasa (4/6).

Menurut Kepala Dispertan Banyuwangi, Arief Setiawan, pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui kesehatan hewan, termasuk kondisi fisik untuk memastikan bebas dari penyakit menular.

“Pemeriksaan kesehatan ini melibatkan tim medis veteriner untuk memastikan hewan-hewan kurban sehat dan layak dikonsumsi dan memenuhi kaidah layak hewan kurban,” ucap Arief.

Proses pemeriksaan ini mencakup pengecekan fisik secara umum mulai dari tanda-tanda klinis seperti demam, luka, gangguan pernapasan, dan suhu tubuh, hingga pengambilan sampel darah dan feses. Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dispertan Banyuwangi, drh Nanang Sugiharto, menambahkan pemeriksaan dilakukan baik saat hewan belum disembelih (ante-mortem) dan sesudah dipotong (post-mortem). Pemeriksaan ini juga berlaku untuk pedagang-pedagang kecil yang biasa membeli hewan ternak dari pedagang besar untuk dijual kembali.

“Peternakan hewan yang sudah lolos pemeriksaan akan mendapatkan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dari Dispertan,” ujar Nanang.

Pemeriksaan ini akan terus dilakukan hingga mendekati hari raya Idhul Adha. Tak lupa seluruh stakeholder juga dilibatkan dalam kegiatan ini, seperti Fakultas Kedokteran Hewan Unair, Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) dan lainnya. Pasca pemotongan, daging hewan kurban akan kembali diperiksa untuk memastikan bahwa daging tersebut benar-benar layak diedarkan di masyarakat. (DIN/CUS)