Jenazah Korban Terseret Ombak di Pantai Wedi Ireng Akhirnya Ditemukan

Banyuwangihits.id – Setelah empat hari pencarian, jenazah Bambang (50), yang hilang akibat terseret ombak di Pantai Wedi Ireng, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, akhirnya ditemukan. Bambang, adalah seorang petani dari Dusun Ringinmulyo, Pesanggaran, pertama kali dinyatakan hilang pada Selasa, (23/7) sekitar pukul 16.00 WIB, saat sedang mencari kerang di pantai tersebut.

Jenazah pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan lokal, Suyono, pada Sabtu (27/7) pagi sekitar pukul 07.30 WIB saat sedang mencari ikan. Jenazah ditemukan dalam kondisi bengkak dan mengapung sekitar 1 km dari lokasi awal hilangnya korban. Suyono segera melaporkan temuan tersebut kepada Edi Sukamto, sesama nelayan, yang kemudian menghubungi tim SAR setempat.

Tim SAR, yang terdiri dari personel Pos TNI AL Pancer, Pospol Airud Pancer, Basarnas Banyuwangi, dan BPBD Banyuwangi, bergerak cepat ke lokasi penemuan. Pada pukul 08.20 WIB, jenazah berhasil dievakuasi ke pelabuhan Pancer. Keluarga korban, yang telah menunggu kabar, segera mengenali dan memastikan bahwa jenazah tersebut adalah Bambang.

Kapolsek Pesanggaran, AKP Lita Kurniawan, S.Sos., M.H., menyatakan bahwa berdasarkan hasil identifikasi, jenazah menunjukkan tanda-tanda kematian akibat tenggelam dan terbentur batu karang beberapa kali.

“Pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan visum, sehingga jenazah langsung dibawa ke rumah duka,” ungkap Kapolsek.

Dengan ditemukannya jenazah Bambang, operasi pencarian dinyatakan selesai. Pihak keluarga telah menandatangani surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi dan menyatakan bahwa kejadian ini adalah kecelakaan murni. (GAN/SUC)