Kantor BPN Banyuwangi Kini Lebih Inklusif, Sediakan Fasilitas untuk Lansia dan Disabilitas
Banyuwangihits.id – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Banyuwangi kini tampil lebih inklusif dengan menyediakan fasilitas khusus bagi lanjut usia dan penyandang disabilitas. Kantor BPN yang baru saja diresmikan oleh Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, pada Kamis (05/09), kini dilengkapi dengan berbagai sarana yang mendukung kenyamanan kelompok rentan.
“Terima kasih kepada BPN Banyuwangi yang telah mendesain kantor dan menyediakan pelayanan yang ramah bagi difabel dan lansia. Dengan peresmian Kantor BPN Inklusif ini, diharapkan para lansia dan penyandang disabilitas dapat mengakses layanan dengan mudah dan nyaman,” ujar Bupati Ipuk saat peresmian.
Sejak menjabat, Bupati Ipuk memang berkomitmen membangun fasilitas publik yang ramah bagi semua kalangan. Berbagai kantor pelayanan publik, seperti Mal Pelayanan Publik (MPP), OPD, serta ruang publik dan destinasi wisata di Banyuwangi, telah didesain agar bisa diakses oleh difabel dan lansia. Langkah serupa kini diterapkan di Kantor BPN.
Kantor BPN Banyuwangi kini memiliki fasilitas seperti pagar pegangan untuk lansia, guiding block untuk tuna netra, kursi roda, alat bantu dengar, serta tongkat. Terdapat juga loket khusus lansia dan difabel, ruang laktasi, serta tempat bermain anak. Selain itu, petugas yang siap membantu juga dilatih menggunakan bahasa isyarat.
Pemkab Banyuwangi juga menyediakan layanan seperti program Go on Document (Godoc) yang memudahkan difabel dalam pengurusan dokumen kependudukan. Selain itu, jalur khusus difabel dalam rekrutmen ASN juga sudah diterapkan, bahkan perusahaan swasta didorong untuk merekrut karyawan difabel.
Kepala BPN Banyuwangi, Mahmud Effendi, menyampaikan bahwa selain fasilitas di kantor, pihaknya juga memiliki program jemput bola bernama Lapis Ketan (layanan prioritas kelompok rentan). Program ini memudahkan pemohon yang hanya perlu datang sekali, dengan dokumen yang akan dikirim langsung ke rumah. BPN juga membantu proses panjang seperti pengukuran tanah, sehingga masyarakat tidak perlu bolak-balik ke kantor.
Mahmud juga menambahkan bahwa teller yang disediakan di kantor BPN memiliki kemampuan bahasa isyarat, dan staf diberikan pemahaman inklusif untuk melayani masyarakat dengan baik.(YUD/SUC)
