Kembali Geliatkan Wisata, UMKM dan Pelaku Wisata di Songgon Gelar Festival Durian

BANYUWANGIHITS.ID – Status PPKM Darurat Level I yang diraih Kabupaten Banyuwangi, menjadi angin segar bagi pelaku wisata di kabupaten yang berjuluk Kota Gandrung. Pembukaan pariwisata dengan wajib menerapkan standart protokol kesehatan, disambut gembira pelaku wisata khususnya di Kecamatan Songgon, Banyuwangi.
Festival durian digelar oleh UMKM dan pelaku wisata untuk membuka musim panen di Songgon. Kolaborasi camp di kebun durian dan musik jazz membuat festival ini tampil berbeda dibanding festival durian pada umumnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memberikan apresiasi yang luar biasa. Bagi Pesona Songgon baik dari UMKM dan Pelaku Pariwisata yang telah membuat kegiatan Festival Durian bertema Durian Camp & Jazz Durian.
“Luar biasa untuk pemuda pemudi di Kecamatan Songgon dalam berperan mengelola potensi sehingga dapat tercipta event yang dapat mengangkat Kecamatan Songgon dan Kabupaten banyuwangi,” ucap Ipuk Fiestiandani, Sabtu (06/11/21).
Mengetahui potensi luar biasa yang dibuat oleh pemuda pemudi ini, Bupati Banyuwangi akan terus mendorong perkembangan sektor pariwisata di Kecamatan Songgon khususnya.
“Kami akan segera memperbaiki infrasetruktur di kecamatan Songgon, agar dapat menunjang potensi di Kecamatan Songgon, ” papar Ipuk.
Festival Durian Songgon digelar selama 2 hari, hari Minggu menjadi puncak kegiatan yang terbilang unik, menarik, bahkan belum pernah dilaksanakan di kabupaten yang terkenal dengan nama Bumi Blambangan.
Segenap panitia pun berharap, kegiatan ini dapat menjadi reverensi bagi pecinta durian maupun pesona alam. Pasalnya nuansa alam songgon menyajikan kolaborasi kultur desa, hutan, hingga wisata buah-buahan, salah satunya durian songgon.
“ Kegiatan ini untuk mengenalkan berbagai jenis durian Songgon berkualitas dan terverifikasi pada pecinta maupun penikmat Durian Songgon baik di dalam negeri maupun luar negeri, ” kata Baktiman ketua panitia Festival Durian Songgon, Minggu (07/11/21).
Mengingat saat ini masih dalam pandemi Covid 19, tentunya kegiatan tersebut digelar dengan pengetatan disiplin protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus corona Covid 19. (DIN/BIB/DIK)