Ketersediaan Tabung Oksigen di Banyuwangi Masih Aman
BANYUWANGI, Banyuwangihits – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi dr.Widjie Lestariono menyebut ketersediaan tabung Oksigen di bumi Blambangan masih aman. Dalam artian masih cukup memberi asupan oksigen bagiĀ pasien yang membutuhkan.
“Di Banyuwangi terutama di enam rumah sakit rujukan sampai hari ini belum ada laporan kendala terhadap ketersediaan tabung oksigen. Semuanya masih dalam jumlah yang aman,” kata Rio sapaan akrabnya, Selasa (6/7/2021).
Di rumah rakit rujukan, kata Rio, terdapat dua jenis oksigen yang kerab digunakan dalam menangani pasien. Satu jenis digunakan di dua RSUD yang ada di Banyuwangi, satu jenis diterapkan di 4 Rumah sakit rujukan lainnya.
“Ada dua jenis, pertama ada liquid oksigen yang dipakai di dua rumah sakit daerah, yang satunya lagi adalah jenis tabung oksigen yang dipakai di empat rumah sakit rujukan lainnya,” imbuhnya.
Untuk diketahui, Kabupaten Banyuwangi kini berada pada level 3 yang artinya berdasarkan guidelines WHO yang baru, level dari krisisnya daerah dilihat dari dua faktor besar, yakni laju penularan dan yang kedua daya respons atau kesiapan kota dan kabupaten.
Dengan perincian patokan penetapan level 3 yakni ada 50 – 150 kasus Covid-19 per 100 ribu penduduk, 10 – 30 kasus yang dirawat di rumah sakit per 100 ribu penduduk, dan 2 – 5 kasus meninggal per 100 ribu penduduk di daerah tersebut.
Untuk itu, dengan mengindahkan kebijakan PPKM Darurat, diharapkan menjadi salah satu faktor penekan angka kasus masyarakat terkonfirmasi Covid-19 di Bumi Blambangan, sehingga masyarakat bisa kembali dengan kegiatan semula sesuai kehidupan masing-masing. (Ikhwan/Her)