Pemkab Banyuwangi Perkuat Mitigasi untuk Cegah Banjir di Puncak Musim Hujan
Banyuwangihits.id – Menyongsong puncak musim hujan pada Desember hingga Januari, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengintensifkan langkah mitigasi banjir. Rapat koordinasi yang melibatkan berbagai pihak digelar pada Senin (9/12) untuk menyusun strategi pencegahan banjir, khususnya di kawasan hulu.
Dipimpin oleh Pj Sekda Banyuwangi, Guntur Priambodo, rapat ini menghadirkan Forkopimda, OPD teknis seperti BPBD, Dinas PU CKPP, PU Pengairan, DLH, serta pihak swasta, termasuk Perhutani Wilayah Barat, PT Medco Cahaya Geothermal, dan Perkebunan Lidjen dan Kalibendo.
“Kita menghadapi ancaman serius dengan puncak musim hujan di depan mata. Sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat sangat diperlukan untuk langkah-langkah preventif,” ujar Guntur Priambodo.
Berbagai pihak melaporkan tindakan mitigasi yang telah dilakukan. Perkebunan Lidjen, misalnya, membangun parit untuk menahan limpasan air hujan. Perkebunan Kalibendo turut membuat saluran khusus untuk mencegah aliran material dari kawasan hulu.
Sementara itu, PT Medco Cahaya Geothermal melaporkan pembersihan hingga 95 persen sisa kayu dari pembukaan lahan jalur listrik untuk mengurangi risiko banjir. DLH dan dinas terkait lainnya juga diminta membersihkan saluran drainase dan membuka pintu-pintu air guna memperlancar aliran sungai.(GAN/SUC)
