Kendalikan Sebaran Korona, PAC GP Ansor Bareng TNI-Polri Sterilisasi Pesantren
BANYUWANGI, Banyuwangihits-Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Banyuwangi bersama gabungan TNI-Polri melakukan sterilisasi. Seluruh tim gabungan turun dengan menyemprotkan desinfektan dan penegakan protokol kesehatan di pesantren-pesantren se-Kecamatan Banyuwangi pada Ahad, 23 Mei 2021.
Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Banyuwangi Sugito mengatakan, kegiatan hari itu bagian dari upaya keterlibatan pengurus dalam mengendalikan dan mencegah virus covid-19. Dikuatkan pula dengan bantuan dari jajaran TNI-POLRI dan tim dari Palang Merah Indonesia (PMI).
“Instruksi Ro’an Mbalik-an Pondok dari PCNU dan PC GP Ansor Kabupaten Banyuwangi momentum kita bersinergi dan berkolaborasi bersama pemerintah. Gotong-royong menangani persebaran virus covid-19 di seluruh kluster dengan membagikan masker, handsanitizer, dan menyemprotkan desinfektan di seluruh sudut pondok dan kamar santri,” kata Gito menutup keterangannya.
Hal senada juga disampaikan oleh Kapolsek Banyuwangi Kusmin. Pihaknya menyambut baik pelaksanaan program sterilisasi pagi itu yang berkolaborasi dengan jajaran Ansor dan Banser.
“Kita bersama siapkan sterilisasi pesantren-pesantren, khususnya yang berada di Kecamatan Banyuwangi. Hal ini agar santri ketika sudah kembali melakukan aktivitas belajar aman dari virus,” kata Kusmin.
Dia menegaskan, gerakan sterilisasi pagi tersebut sekaligus memberikan tauladan kepada masyarakat untuk mensterilisasi kediamannya secara berkala. Hal ini menjadi langkah preventif yang nyata untuk memutus mata rantai persebaran Covid-19.
“Kali ini kita turun lengkap dari jajaran Polsek, Koramil, dan rekan-rekan PMI,” ujarnya.
“Jangan pernah lengah ! Terus laksanakan 5M dengan selalu mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menjaga jarak, mengurangi mobolitas, serta menghindari kerumunan,” pesan Kusmin.
Ketua Tanfidziyah MWC NU Banyuwangi H. Akhmad Musollin menilai kolaborasi bersama NU dengan pemerintah yang semakin mengkerucut dan kompak.
“Kita menyambut baik seluruh program-program baik ini (Ro’an Mbalik-An Pondok). Dimulai dari Pesantren Darunnajah; al-Anwari; ad-Dzikro; dan Subulussalam,” beber Musollin.
Penulis: Muhammad Sholeh Kurniawan
