Status Gunung Raung Meningkat, Pengunjung Dilarang Mendekat

Banyuwangihits.id – Badan Geologi Kementerian ESDM mengeluarkan surat press release pada Selasa (19/12/23). Dalam surat bernomor 818.Lap/GL.03/BGV/2023 tersebut, dijelaskan bahwa Gunung Raung saat ini mengalami peningkatan aktivitas.

“Gunung Raung telah terjadi aktivitas yang nampak baik secara visual maupun instrumental,” tertulis dalam surat tersebut.

Berdasarkan laporan tersebut, dari pengamatan visual, gunung yang berada di perbatasan tiga kabupaten, meliputi Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember itu mengeluarkan asap putih berintensitas tipis hingga sedang dengan ketinggian 50-1000meter dari bibir kawah.

Sedangkan, menurut pengamatan instrumental dari tanggal 1-18 Desember (18hari), telah terjadi 168 kali gempa hembusan, 8 kali gempa tektonik lokal, 75 kali gempa tektonik jauh dan tremor menerus 0,5-6mm dengan dominan 1mm.

Hasil evaluasi yang dilakukan oleh pihak PVMBG, pertanggal 19 Desember 2023 pukul 08.00 WIB status gunung api Raung ditingkatkan dari normal (level 1) menjadi waspada (level 2).

Dengan demikian, baik masyarakat, pengunjung, maupun wisatawan dilarang mendekati kawah dalam radius 3km. (WAH/IND)