Usai Ditutup Satu Hari, Pelabuhan Ketapang Dipenuhi Antrean Truk Logistik
Banyuwangihits.id – Usai ditutup selama Hari Raya Nyepi pada Senin (11/03/24), Pelabuhan Ketapang dipenuhi antrean kendaraan yang membludak saat dibuka kembali pada Selasa (12/03/24). Antrean baru berhasil terurai pada Rabu (13/03/24) pagi.
General Manager PT ASDP Ketapang Syamsudin mengatakan, antrean kendaraan didominasi truk pengangkut barang-barang logistik. Terlebih, hanya ada empat dermaga yang bisa mengangkut truk besar dan tronton, yaitu tiga dermaga LCM dan satu dermaga MB 4.
Sementara itu, kendaraan roda empat pribadi dan roda dua sudah bisa menyeberang dengan lancar sejak Selasa (12/03/24) siang.
Syamsudin menjelaskan, pihaknya telah berupaya berkomunikasi dengan BPTD dan pengusaha kapal untuk bisa mempercepat proses bongkar muat kapal.
”Volume kendaraan cukup tinggi. Dari pusat juga tidak ada perintah penambahan kapal. Jadi, kami gunakan yang ada untuk mengurai antrean truk logistik. Kalau kendaraan pribadi sudah lancar sejak Selasa,” jelas Syamsudin.
Dari data produksi ASDP Ketapang, sejak Selasa (12/03/24) malam hingga Rabu (13/03/24) pagi, tercatat ada 2.228 truk yang menyebrang ke Bali. Truk-truk tersebut meliputi truk sedang hingga tronton.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Banyuwangi Kompol Amar Hadi Susilo mengatakan, ratusan kendaraan logistik terus berdatangan sejak Pelabuhan Ketapang dibuka pada Selasa (12/03/24) pagi. Padahal, ratusan kendaraan logistik lainnya sudah memenuhi dua kantong parkir, baik di Bulusan maupun Terminal Sritanjung. Petugas Satlantas terus mengatur sirkulasi truk logistik sejak Selasa lagi.
”Penyebab antrean karena volume kendaraan cukup tinggi. Kami atur kendaraan yang baru datang masuk ke kantong parkir. Yang dari kantong parkir kita keluarkan dulu,” jelasnya.
Kompor Amar menyebut, peningkatan volume kendaraan logistik terjadi karena sopir berusaha mengejar waktu bongkar gudang yang dimulai pada Rabu (13/03/24). (IND/DIK)