Tutup Iklan X

Viral Pengantian Wanita Tak Datang di Hari Pernikahan. Pihak Perempuan : Sudah Resmi Batal Sebelum Pesta Digelar

Klarifikasi Pihak Wanita Melalui Laman Instagramnya. Foto : Screenshoot Instagram @elokfaiqohx

 

BANYUWANGIHITS.ID – Kisah pilu yang sempat viral di Kota Genteng, menimpa RBP (27) warga Desa Setail, Kecamatan Genteng, Banyuwangi. Pasalnya saat pertama kali mencuat di sosial media pada Sabtu (7/12), berita berjudul “Pilu Pemilik Kafe di Genteng Banyuwangi Batal Nikah Sehari Jelang Akad” itu menyebut bahwa pesta pernikahan tersebut gagal dilakukan lantaran pengantin wanita membatalkan sepihak sehari sebelum pernikahan. Calon mempelai pria mengaku pihak perempuan sudah memberikan kode bahwa pernikahan batal dilakukan.

“Dari H-10 pihak sana memberi kode untuk membatalkan pernikahan. Misal diteruskan pun setelah akad tidak ada apa-apa. Yo wis terserah, gitu bahasanya,” ungkap RBP di salah satu postingan. Namun dalm framing yang dilakukan, pihak perempuan melakukan pembatalan satu hari sebelum hari pernikahan.

Hal itu pun mengundang simpati netizen dan tentu saja hujatan menghujani mempelai wanita yang kala itu masih belum diketui identitasnya.

Belakangan, diketahui mempelai wanita adalah @elokfaiqohx yang juga melakukan klarifikasi pada Senin (9/12) lalu, atas kasus viral yang menimpa dirinya hingga ia mendapatkan banyak cibiran warganet.

Baca juga :  Petik Laut Muncar 2025 Berlangsung Meriah, Warga Antusias Larung Sesaji

Dari klarifikasi diakun instagram miliknya @elokfaiqohx barulah diketahui fakta mengejutkan yang berbanding terbalik dengan yang diucapkan oleh RBP yang sempat viral beberapa hari yang lalu.

Sebelumnya, RBP mengaku pihak perempuan membatalkan sepihak pernikahan yang sudah didepan mata, nyatanya menurut pengakuan mempelai perempuan, lengkap dengan bukti dan video, mengungkapkan bahwa sebenarnya pasangan ini sudah lama cekcok sebelum pernikahan digelar, dan pihak laki-lakilah yang berulang kali mencoba membatalkan pernikahan tersebut.

Hingga akhirnya kedua belah pihak keluarga bermusyawarah pada Rabu (4/12) dan diambilah keuputusan bahwa pernikahan yang seharusnya dilakukan pada Jum’at (6/12) batal digelar. Berdasarkan video yang diunggah oleh @elokfaiqohx, keputusan ini sudah diketahui dan disetujui kedua belah pihak secara kekeluargaan dan harusnya tidak terjadi masalah dan tak perlu sampai diupload sosial media. Namun, fitnah dan cibiran yang diterima oleh @elokfaiqohx, ia pun membuat klarifikasi yang berisi fakta dibalik kasus ini.

Bahkan pihak perempuan juga menggelar pesta pernikahan tanpa kehadiran pengantin pria, lengkap dengan meja akad dan dekorasi pernikahan, serta make up pengantin. (Redaksi)