Tutup Iklan X

Kebakaran Rumah Lantai Dua di Glagah Banyuwangi, Kerugian Diperkirakan Capai Rp50 Juta.

Sebuah rumah lantai dua di Lingkungan Karangasem, Desa Bakungan, Kecamatan Glagah, Banyuwangi terbakar. Foto: Redaksi BanyuwangiHits.id

BANYUWANGIHITS.ID – Senin pagi (22/12/2025), sebuah rumah lantai dua di Lingkungan Karangasem, Desa Bakungan, Kecamatan Glagah, Banyuwangi terbakar. Tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Banyuwangi berhasil menjinakkan api dalam 51 menit setelah laporan masuk, namun kerugian material ditaksir mencapai ±Rp 50 juta mencakup bangunan serta sejumlah barang seperti kasur, lemari dan alat elektronik.

Kejadian bermula sekitar pukul 08.00 WIB, dan laporan diterima pukul 08.17 WIB. Tim pemadam langsung berangkat ke lokasi pada 08.20 WIB dan tiba kurang dari sepuluh menit kemudian, yakni 08.28 WIB. Proses pemadaman dimulai pukul 08.30 WIB, api berhasil dijinakkan pada 08.51 WIB, dan seluruh penanganan rampung pada 09.33 WIB.

Pelapor kejadian, Tya Ardatha (perempuan), yang sedang berada di lokasi ketika api mulai terlihat, melaporkan insiden tersebut kepada Call Center Damkar Mat. Pemilik rumah, Samsuri (61), juga berada di tempat saat insiden berlangsung.

Baca juga :  Polresta Banyuwangi Bongkar Arena Sabung Ayam di Singojuruh, Judi Dipastikan Tak Ditoleransi

Menurut keterangan istri pemilik, Temuk, kebakaran pertama kali terlihat di lantai atas rumah.

“Saya berada di bawah lantai satu. Kemudian tetangga, Usiyati (53), memberi tahu bahwa lantai dua rumah kami terbakar. Saya langsung melihat kebakaran itu dan berusaha mencari cucu saya, lalu warga membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum Damkar datang.”

Setibanya di lokasi, petugas segera menggelar peralatan pemadam, menyambungkan selang dan nozzle ke beberapa unit mobil pemadam, termasuk Fire Doome 04, Ayaxx 03, Fire Doome 05, dan Hino 02 dengan tangki air yang dicampur deterjen.

Petugas memfokuskan dua nozzle pada bagian samping rumah untuk memutus rantai api agar tidak menjalar, kemudian diarahkan ke titik api utama di lantai dua. Setelah api padam total, dilakukan proses pendinginan dan pembongkaran struktur yang terbakar seperti kasur, puing kayu, genteng, serta seng untuk mencegah penyalaan ulang (re-ignition).

Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Namun, seorang anak pemilik rumah mengalami luka ringan saat membantu melakukan pemadaman awal. (Redaksi)