Tutup Iklan X

Ketua PCNU Dukung Perobohan Tugu Pencak Silat Secara Mandiri

 

Banyuwangihits.id – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Banyuwangi yang membawahi perguruan silat Pagar Nusa sepakat dan siap melaksanakan imbauan Pemerintah Daerah Jawa Timur melalui surat edaran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol).

Imbauan berisi tentang pembongkaran sejumlah tugu perguruan silat di Provinsi Jawa Timur. Pembongkaran dilakukan lantaran belakangan ini, banyak oknum kelompok silat yang tawuran antar perguruan. Pembongkaran tugu perguruan silat itu juga telah melalui banyak pertimbangan, termasuk mendengarkan pendapat dari organisasi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).

“Bagus, saya sepakat terhadap imbauan baik dari Kesbangpol maupun IPSI sendiri, saya setuju. Itu sudah tepat sesuai dengan kaidah fikih ikhtiar menghindari sebuah kerusakan itu lebih didahulukan dibanding syiar atau maslahah,” ujar Ketua PCNU Banyuwangi Moh Ali Makki Zaini dikutip Sabtu (15/07/23).

Ali Makki mengatakan, NU akan lebih mendahulukan ikhtiar untuk mencegah terjadinya kerusakan. Perguruan silat, terutama yang berada di bawah naungan NU sudah sepatutnya melaksanakan sesuai dengan mekanisme.

Baca juga :  Remaja 15 Tahun Bobol Toko Pertanian di Banyuwangi, Polisi: Pelaku Terekam CCTV dan Langsung Diamankan

“Imbauan itu kan sifatnya bukan sebuah kewajiban, maka harus dikembalikan ke aturan. Tapi kalau imbauan itu baik dan itu dari pemerintah, kita wajib melaksanakan anjuran itu,” tegasnya.

Ali Makki menjelaskan, perguruan silat merupakan bagian dari organisasi yang mengembangkan cabang seni dan olahraga beladiri. Oleh karena itu, fanatisme berlebihan tidaklah dibenarkan.

“Ini kan bagian dari olahraga, dari seni ya harus dikembalikan. Jangankan ke perguruan silat, fanatisme berlebihan atas agama saja tidak dibenarkan,” terangnya.

Di lokasi berbeda, Humas Pimpinan Cabang (PC) Pagar Nusa Kabupaten Banyuwangi Rizky Alfian Restiawan mengamini apa yang sudah menjadi anjuran dari PCNU.

“Pada dasarnya kami sepakat mengikuti aturan dari pemerintah tersebut karena Pagar Nusa termasuk perguruan pencak silat naungan dari IPSI. Namun sebagai santri kami juga manut dawuh dari para ulama, terkhusus dari PCNU Banyuwangi,” ungkap Rizky. (IND/DIN)