Tutup Iklan X

Mahfud Md Mengaku Tak Banyak Terlibat dalam Perumusan Visi Misi Capres Cawapres

Foto: Tangkap Layar/PDIP

 

Banyuwangihits.id – Pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud Md telah menyerahkan visi misi mereka kepada KPU, Kamis (19/10/23). Dalam perumusan visi misi tersebut, Mahfud mengaku tak banyak terlibat. Mahfud mengungkap, dia baru mendapat kepastian menjadi cawapres pada Rabu (17/10/23) sore.

“Saat itu tim (pemenangan) ini sudah berjalan,” kata Mahfud di kawasan Menteng, Minggu (22/10/23).

Itu sebabnya, Mahfud diberi arahan terlebih dahulu sebelum mendaftar ke KPU. Meski demikian, ia mengklaim visi misi itu telah mencakup semua permasalahan tentang Indonesia.

“Luar biasa bagus,” ujarnya.

Menurut Mahfud, visi misi tersebut memberikan gambaran tentang situasi kekinian dan situasi yang akan dibangun ke depan. Ia menambahkan, visi-misi itu bisa menjadi pedoman menuju negara yang semakin maju dan bermartabat. Negara bermartabat telah tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 yang berbunyi “negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.”

“Nah, itu yang akan kami bangun minimal lima tahun ke depan,” terangnya.

Baca juga :  RSMU Surabaya Gelar Operasi Katarak Gratis di Banyuwangi, Gunakan Teknik Mutakhir Feco

Ganjar pun membenarkan bahwa perumusan visi-misi sudah berjalan sebelum Mahfud resmi menjadi cawapres.

“Karena kami ini diumumkan lebih dulu, maka pada saat itu kami sudah berproses,” kata Ganjar.

Saat itu, Ganjar mengatakan pihaknya sudah mengadakan diskusi dengan berbagai kelompok masyarakat dan pakar. Berbagai masukan juga diterimanya.

“Selalu punya dinamika, akhirnya kemarin hasilnya,” ucap Ganjar.

Saat menyerahkan dokumen visi misi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md dikawal pawai para relawan dari Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta.

“Saya bersama Pak Mahfud bersama istri hadir di KPU untuk menyerahkan seluruh dokumen visi misi dan seluruh persyaratan, itu sudah lengkap,” kata Ganjar kepada wartawan di pelataran gedung KPU usai mendaftar, Kamis (19/10/23).

Ganjar mengatakan, akan mendengar masukan masyarakat perihal poin penting dalam visi misi program yang diusung sebagai materi kampanye calon presiden dan calon wakil presiden.

“Agar itu bisa disempurnakan hingga kita sampai ke posisi akhir pemilu di 14 Februari 2024,” ucap dia.

Baca juga :  Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Tepi Jalan Desa Kepundungan Srono

Poin penting dari syarat pendaftaran itu terlampir di dalam dokumen pendaftaran, termasuk program yang akan menjadi materi kampanye Ganjar dan Mahfud, sehingga mudah diakses publik.

“Ada beberapa program yang sudah kami uraikan, masyarakat akan mudah membaca karena ada kode barnya,” terang Ganjar. (Redaksi)