Misteri Perahu Tanpa Awak di Pantai Pecemengan, Nelayan Hilang
Banyuwangihits.id – Penemuan perahu tanpa awak dengan mesin yang masih hidup mengejutkan warga Pantai Pecemengan, Blimbingsari, Banyuwangi pada Minggu (9/6) pagi. Perahu yang tertulis “Dua Cucu” dibagian lambung kapal tersebut ditemukan mengapung di sekitar pantai tanpa adanya tanda-tanda keberadaan pemiliknya.
Menurut laporan yang diterima, insiden ini terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Pada hari Minggu dini hari sekitar pukul 04.00 WIB, seorang nelayan bernama Rubai (59) berangkat melaut bersama rekan-rekannya, termasuk kakak iparnya, Satrawi (60) menggunakan perahu terpisah. Lalu pada pukul 08.00 Satrawi telah sandar terebih dahulu di Pantai Pecemengan sembari menunggu rekan nelayan lain yang belum datang. Sekitar pukul 09.00 WIB kapal yang ditumpangi Rubai dengan tulilsan “Dua Cucu” bersandar dengan kondisi mesin masih menyala.
Satrawi bersama Basid (35) dan Sayuri segera meminggirkan perahu untuk memeriksa lebih lanjut, namun tidak menemukan Rubai di perahu tersebut. Hingga saat ini, keberadaan Rubai masih belum diketahui. Setelah menerima laporan tersebut, sejumlah personel kepolisian langsung mendatangi TKP.
“Kami menerima laporan nelayan hilang. Proses pencarian akan segera dilakukan bersama dengan beberapa pihak terkait hingga nelayan tersebut ditemukan,” ujar Aiptu Erman Wahyudi, S.H.
Hingga berita ini diturunkan, tim pencari masih berusaha menemukan keberadaan Rubai. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat sekitar untuk memberikan informasi apabila menemukan petunjuk terkait keberadaan korban. (DIN/CUS)
