Pemkab Banyuwangi Dampingi Ibu Korban Kasus Kekerasan di Kalibaru

Banyuwangihits.id – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan KB (Dinsos PPKB) segera memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga korban dugaan kekerasan seksual dan pembunuhan anak usia 7 tahun di Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi.

Kepala Dinsos PPKB, Henik Setyorini, menyampaikan bahwa pendampingan diberikan khususnya kepada ibu korban yang tengah hamil tua dan masih terpukul atas kehilangan putrinya.

“Kondisi ibunda korban cukup memprihatinkan. Kami bersama Tim P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak) memberikan pendampingan agar ia mendapatkan dukungan psikologis yang diperlukan,” ungkap Henik, Kamis (14/11).

Selain memberikan dukungan psikologis, Henik menjelaskan bahwa tim pendamping dari Satgas PPA dan P2TP2A juga telah mengawal proses visum dan autopsi korban di RSUD Genteng. Biaya visum dan autopsi sepenuhnya ditanggung oleh Pemkab Banyuwangi sebagai bentuk dukungan bagi keluarga korban.

“Kami juga mendampingi mereka dalam proses hukum hingga ada putusan pengadilan yang adil,” tambahnya.

Kasus ini masih dalam penyelidikan oleh Polresta Banyuwangi. Korban adalah siswi kelas I Madrasah Ibtidaiyah, yang ditemukan tewas di dekat rumahnya pada Rabu, (13/11), dengan dugaan menjadi korban kekerasan seksual dan pembunuhan. (GAN/SUC)