Tutup Iklan X

Presiden Jokowi Beri Anugerah Tanda Kehormatan pada Delapan Belas Tokoh

Upacara Penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Senin (15/08). Foto: Tangkap Layar/setkab.go.id

 

Indonesiahits.id – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menganugerahkan tanda kehormatan kepada 18 orang tokoh dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia tahun 2023 di Istana Negara, Jakarta, Senin (14/08/23) pagi.

Penganugerahan tanda kehormatan didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 66, 67, 68, dan 69/TK/Tahun 2023 yang ditetapkan di Jakarta pada tanggal 7 Agustus 2023.

Bunyi Keputusan Presiden tersebut berbunyi, “Menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Republik Indonesia Adipradana, Bintang Mahaputera, Bintang Jasa, dan Bintang Budaya Parama Dharma sebagai penghargaan atas jasa-jasanya, sesuai ketentuan syarat khusus dalam rangka memperoleh Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Adiprana, Bintang Mahaputera, Bintang Jasa, dan Bintang Budaya Parama Dharma sebagaimana diatur dalam Undang-Undang.”

Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Adipradana diberikan kepada Iriana, Istri Presiden RI Joko Widodo. Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana diberikan kepada Wury Estu Handayani, Istri Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Sukma Violetta, Anggota Komisi Yudisial RI – Ketua Bidang Pencegahan dan Peningkatan Kapasitas Hakim, serta Saldi Isra, Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi RI. Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama Joko Sasmito, Anggota Komisi Yudisial RI – Ketua Bidang Pengawasan Hakim dan Investigasi.

Baca juga :  Bupati Banyuwangi Apresiasi Dukungan Baznas dan PNM untuk Pemberdayaan Masyarakat

Tokoh lain yang mendapat penganugerahan tanda kehormatan yakni Komjen (Purn) Boy Rafli Amar, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) (Periode Mei 2020 – Maret 2023) memperoleh Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Pratama. Wishnutama Kusubandio, penggiat seni mendapat Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Nararya.

Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama diberikan kepada Sumartoyo, Anggota Komisi Yudisial RI – Ketua Bidang Sumberdaya Manusia, Advokasi Hukum, Penelitian dan Pengembangan (Periode 2015-2020), Makarim Wibisono, Penasihat Senior Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Kerja Sama Internasional, Anak Agung Gede Ngurah Ari Dwipayana, Staf Khusus Presiden, Sukardi Rinakit, Staf Khusus Presiden, Olly Dondokambey, Gubernur Sulawesi Utara.

Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama diberikan kepada R. Soehardjono Sastromihardjo, Duta Besar Wakil Tetap RI United Nations Environment Programme (UNEP) dan UN-Habitat (Periode 2016-2020), Sudharto Prawoto Hadi, Guru Besar Manajemen Lingkungan Universitas Diponegoro selaku Ketua Dewan Pertimbangan PROPER, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Edvin Aldrian, Peneliti Ahli Utama, Pusat Riset Iklim dan Atmosfer, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Baca juga :  Lima Pemuda Terduga Pelaku Pengeroyokan di Bangorejo Ditangkap Polisi

Selanjutnya, Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Jasa Nararya Alm. Ki Mohamad Amir Sutaarga, Ahli Permuseuman. Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma diberikan kepada Alm. Tjokorda Gde Agung Sukawati, Budayawan, Alm. Kanjeng Gusti Pangeran Haryo Djojokusumo, Seniman Kebudayaan dan Pendidikan.

Acara penganugerahan tanda kehormatan tersebut turut dihadiri Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan/Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan (GTK) Mahfud Md, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Selain itu, hadir pula Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dan Kepala BRIN Laksana Tri Handoko. (Redaksi)