Lonjakan Kasus Covid-19 Tertinggi di Jatim, Banyuwangi Tambah Bed ICU
BANYUWANGI, Banyuwangihits- Jumlah kasus harian Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi menjadi yang tertinggi di Provinsi Jawa Timur, setelah sebelunya Kabupaten Bangkalan Madura.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Banyuwangi, jumlah tambahan harian positif Covid-19 mencapai 79 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi Wiji Lestariono membenarkan tingginya kasus harian Covid-19 di Kabupaten ujung Timur Pulau Jawa Tersebut.
“Selain kasus harian tingkat kematian pasien Covid-19 juga relative tinggi, dimana ada 7 pasien meninggal dunia dalam dua hari ini,”ujarnya
Untuk mengantisipasi terus meningkatnya kasua Covid-19 di Banyuwangi, pihaknya telah menambah jumlah bed ICU di seluruh rumah sakit rujukan Covid-19. Seperti di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan, dari 4 bed ditambah menjadi 10 bed.
Karena saat ini bed ruang ICU Penuh pasien Covid-19. Selain itu ruang isolasi juga ditambah, karena dua ruang isolasi di rumah sakit milik pemerintah Banyuwangi tersebut juga penuh pasien Covid-19.
“Khusunya untuk RSUD Blambangan ini tadi sudah kita sepakati akan dilakukan penambahan jumlah bed ICU. Dari yang awalnya 4 bed yang dipunyai Blambangan ini akan ditambah 6 bed menjadi 10 bed. Ini untuk mengantisipasi jika memang diperlukan ruang ICU. Yang lainya untuk 5 rumah sakit rujukan lainya juga kita minta untuk membuat skema penambahan bed ICU maupun isolasi,”ujar Wiji Lestariono Kamis (24/6/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi Wiji Lestariono menambahkan, ledakan kasus Covid-19 ini merupakan hasil treacing dari sejumlah klaster. Menurut Wiji, saat ini setidaknya ada 7 klaster yang menjadi sumber penularan Covid-19 di Banyuwangi.
“Ada 7 klaster ya antara lain, klaster hajatan, kalster ziarah Wali Songo, klaster pondok pesantren, klaster keluarga, klaster masjid, dan yang terbaru klaster puskesmas,” tambah Rio sapaan akrab Wiji Lestariono
Banyaknya klaster di Banyuwangi ini, membuktikan bahwa masyarakat masih abai dengan protokol kesehatan. Sehingga virus corona menyebarnya secara masif di Kabupaten Banyuwangi.
Hingg akhir Juni ini, Banyuwangi masuk dalam zona oranye atau katagori sedang penyebaran Covid-19. Sedangkan jumlah komulatif kasus Covid-19 di Banyuwangi mencapai 7000 lebih orang. (Hermawan)