Tanah Longsor di Pakel, Akibatkan 1 Orang Tewas
BANYUWANGI, Banyuwangihits – Hujan lebat yang mengguyur sejumlah wilayah di Banyuwangi pada Rabu malam hingga Kamis dini hari, tak hanya mengakibatkan banjir di sejumlah tempat, namun juga berakibat terjadinya tanah longsor.
Untuk banjir terjadi di Desa Pondok Nongko Kecamatan Kabat, sedangkan tanah longsor terjadi di Desa Pakel, Kecamatan Licin, Kamis pagi (17/06/21).
Bahkan bencana longso tak hanya mengakibatkan 3 rumah tertimbun tanah, namun juga 1 orang meninggal dunia dan 5 orang lainnya mengalami luka serius.
Satu korban yang meninggal dunia yakni Ardiyansyah 13 th. Sedangkan korban luka berat yakni Buna 52 th, Ponirah 52 th, Wati 31th dan Sani 88 th .
Untuk korban luka langsung dilarikan ke puskesmas Licin guna diberikan pertolongan medis. Sedangkan korban meninggal dunia setelah dilakukan otopsi, selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Kasi kedaruratan BPBD Banyuwangi, Ponirin mengatakan, rumah yang terkena longsor tersebut menurutnya berada di daerah yang dekat dengan tebing. Sebab itu pihaknya menghimbau, agar kedepan lokasi yang rawan terjadinya bencana longsor, tidak dijadikan sebagai pemukiman warga.
“Di wilayah licin ini memang sering terjadi longsor. Dan ini sebenarnya bisa kita antisipasi dengan cara tak bermukim di daerah yang dekat dengan tebing”, ujarnya.
Sementara itu berdasarkan prakirawan BMKG Banyuwangi, selama bulan juni ini masih memasuki musim kemarau. Namun meskipun saat ini musim kemarau, juga masih berpotensi terjadnya hujan, khususnya di adearh pegunungan, salah satunya kecamatan licin.
“Di musim kemarau ini yang masih terjadi potensi hujan diantaranya di Kecamatan Licin dan Kecamatan Songgon” jelas Prakirawan BMKG Banyuwangi, Gede Agus Purbawa. (Irham/Her)